KONI KOTA TASIKMALAYA– Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Tasikmalaya menggelar rapat koordinasi internal antara Bidang I Organisasi dan Bidang II Bina Prestasi pada Senin, 30 Juni 2025, pukul 15.30–17.30 WIB.
Bertempat di Ruang Sekretariat KONI Kota Tasikmalaya, Jalan Lingkar Dadaha, Nagarawangi, Cihideung, Kota Tasikmalaya, pertemuan ini digelar sebagai bentuk keseriusan dalam menyongsong Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XV Jawa Barat 2026 mendatang.
Rapat dipandu secara resmi oleh Sekretaris Umum KONI Kota Tasikmalaya, Agung Firmansyah, yang menekankan pentingnya koordinasi lintas bidang dalam merespon dinamika dan regulasi terkini, khususnya terkait mutasi atlet sebuah isu krusial dalam persiapan multi-event olahraga tingkat provinsi tersebut.
Porprov Jawa Barat merupakan event olahraga multi cabang paling bergengsi di tingkat provinsi, di mana kontingen dari 27 kota/kabupaten bersaing demi prestasi dan kehormatan daerah.
Dalam konteks ini, mutasi atlet menjadi perhatian utama, karena dapat menentukan kekuatan suatu kontingen secara signifikan. Terlebih, KONI Jawa Barat menetapkan bahwa mutasi hanya diperbolehkan maksimal 30 hari sebelum Babak Kualifikasi (BK).
Dalam rapat tersebut, Ketua KONI Kota Tasikmalaya Anton Suherlan memaparkan hasil koordinasi dengan KONI Jawa Barat yang menegaskan bahwa batas akhir pengumpulan Technical Handbook (THB) dari masing-masing cabang olahraga (Cabor) adalah pada 3 Juli 2025.
Anton menekankan pentingnya perencanaan strategis, kolaborasi antarbidang, dan keseriusan administratif agar kontingen Kota Tasikmalaya tidak dirugikan akibat pelanggaran regulasi.
Rapat strategis ini dihadiri oleh jajaran pengurus KONI Kota Tasikmalaya dari berbagai bidang, diantaranya H. Yono Kusyono – Wakil Ketua I Bidang Organisasi, Dr. Nanang Wakil Ketua II Bidang Bina Prestasi Asep Rizal A dari Bidang Organisasi, Harniwan Obech dan Asep Kurnia dari Bidang Media dan Humas serta Eri Jauhari, R. Diana Hidayat, Galih mewakili Bidang Bina Prestasi.
Dalam pertemuan tersebut H. Yono Kusyono memyoroti dan menyampaikan bahwa kasus mutasi atlet seperti Vera (PTMSI) dan Agung (ISSI) menjadi pembelajaran penting. Ia mengingatkan agar Cabor proaktif mengurus administrasi mutasi secara tepat waktu dan mematuhi peraturan.
“KONI akan mendukung, tapi pengurus Cabor juga harus tertib,” ungkap H. Yono yang akrab disapa Apih.
Sementara itu Dr. Nanang mengusulkan pembentukan tim khusus atau Satgas Mutasi Atlet, sekaligus menyampaikan bahwa telah tersedia aplikasi digital pemetaan atlet yang wajib diisi oleh semua Cabor sebagai bentuk kontrol dan pemantauan potensi atlet serta progres pembinaan.
Berbeda dengan R. Diana Hidayat, dirinya menyoroti aspek profesionalisme, terutama bahwa beberapa mutasi tidak semata persoalan tempat berlatih, namun menyangkut dukungan pembinaan dan insentif finansial. Ia juga menyoroti lemahnya kehadiran Ketua Cabor dalam berbagai agenda resmi KONI, yang berpengaruh pada kelancaran pembinaan.
Sementara itu Asep Kurnia menegaskan bahwa dari sisi media dan komunikasi, ditemukan ketidakterlibatan aktif pengurus Cabor, khususnya ISSI, dalam menghidupkan iklim kompetitif dan pembinaan komunitas. Hal ini, menurutnya, harus menjadi perhatian bersama.
Dari bidang Bina Prestasi Eri Jauhari mendesak agar segera dibentuk Satlak atau Tim Ad-Hoc, yang secara khusus akan menangani Edukasi regulasi mutasi, Evaluasi sistem pembinaan, Monitoring kesiapan menuju Babak Kualifikasi dan Porprov.
"Kita juga harus menekankan bahwa pengawasan dan sistem kontrol harus diperkuat agar tidak terjadi manipulasi mutasi atlet yang dapat merugikan Kota Tasikmalaya."imbaunya
Rapat ditutup dengan beberapa keputusan penting yang ditandatangani secara kolektif oleh seluruh peserta, antara lain:
Satlak Mutasi Atlet harus dibentuk dalam waktu 1 minggu ke depan.
Informasi awal mengenai mekanisme mutasi akan segera disampaikan ke seluruh Cabor.
Perlu dilakukan sosialisasi massif terhadap regulasi mutasi dan aplikasi pemetaan atlet.
KONI Kota Tasikmalaya akan melakukan monitoring berkala terhadap kesiapan administrasi dan teknis seluruh Cabor.
Rapat ditutup pukul 17.30 WIB oleh Sekretaris Umum Agung Firmansyah, yang menyampaikan terima kasih atas komitmen seluruh peserta. Ia menekankan bahwa keberhasilan Kota Tasikmalaya dalam Porprov XV Jawa Barat adalah hasil kerja kolektif seluruh elemen olahraga. (HO)
12 Juli 2025 Berita
28 Juni 2025 Berita
28 Juni 2025 Berita
28 Juni 2025 Berita
18 Juni 2025 Berita
12 Juni 2025 Berita
10 Juni 2025 Berita
09 Juni 2025 Berita
07 Juni 2025 Berita
03 Juni 2025 Berita
03 Juni 2025 Berita
03 Juni 2025 Berita
03 Juni 2025 Berita
30 Mei 2025 Berita
30 Mei 2025 Berita
30 Mei 2025 Berita
04 Maret 2024 Berita
Hubungi Kami
konikotatasikmalaya11@gmail.com
(0265) 336094